Twitter luncurkan Fleets, fitur yang juga ada di Instagram, YouTube dan Facebook
Twitter luncurkan Fleets, fitur baru yang mirip instastory. Fitur tersebut memungkinkan penggunanya untuk mengunggah konten yang dapat menghilang setelah 24 jam.
Fitur semacam ini tentu bukan inovasi baru. Pertama kali muncul lewat Snapchat, fitur serupa juga kini sudah ada di Instagram, Facebook dan YouTube.
Yang membedakan, Fleets tidak bisa menerima re-tweet, likes atau balasan dari pengguna lain.
That thing you didn’t Tweet but wanted to but didn’t but got so close but then were like nah.
We have a place for that now—Fleets!
Rolling out to everyone starting today. pic.twitter.com/auQAHXZMfH
— Twitter (@Twitter) November 17, 2020
Cara penggunaannya pun cukup mudah; sama dengan versi Instagram.
Pengguna juga bisa melihat siapa saja yang melihat fleets yang diunggah dengan mengetuk lingkaran biru yang mengelilingi foto profil.
Baca juga: Quentin Tarantino Adaptasi Film “Once Upon A Time In Hollywood” Jadi Novel
Fleets, fitur baru yang diciptakan untuk mengurangi tekanan pengguna
Dalam blog post-nya, Twitter menyebut Fleets sebagai fitur untuk mengurangi tekanan pengguna.
“Beberapa dari Anda memberi tahu kami bahwa men-twit tidak nyaman karena terasa begitu publik, begitu permanen, dan sepertinya ada begitu banyak tekanan untuk mengumpulkan re-tweet dan suka,” kata Twitter.
Baca juga: Vaksin Corona Tiba Bulan November atau Desember, Harap Presiden Jokowi
Kurangi tekanan pengguna
Bukan cuma lewat Fleets, Twitter juga menggandakan fitur bernama “ruang audio” untuk mengurangi tekanan pengguna.
Fitur ini dideskripsikan sebagai ruang untuk komunikasi dan diskusi pengguna untuk memperdebatkan suatu topik.
Dengan fitur ini, Twitter ingin pengguna merasa aman dan nyaman dengan fitur ini. Sayangnya, perusahaan media sosial tersebut tidak merinci lebih jauh mekanisme penggunaan atau pengendalian apa yang dapat terjadi.
Fitur ini dikabarkan akan diluncurkan sebelum akhir tahun. Sebelumnya, fitur ini pun sudah diuji coba pada sekelompok kecil perempuan karena mereka lebih rentan mengalami pelecehan di platform tersebut.
-
Sosok Pocong Muncul di Serial “Start Up,” Betulkah Hantu Indonesia Itu Jadi Cameo?
-
Kolaborasi Palace dengan Moschino Diumumkan, Hadirkan Rangkaian Artikel Hingga Perlengkapan Skate Spesial
-
Manga Boruto Diambil Alih Kreator Naruto, Masashi Kishimoto: Apakah Karena “Naruto Mati?”
- 5 Insta Story Downloader yang Bisa Kamu Coba
–
Apa pendapat lo tentang fitur baru Twitter yang digadang-gadang bisa mengurangi tekanan penggunanya ini? Tell us what you think in the comments below!