Universitas Pelita Harapan (UPH) resmi meluncurkan Faculty of Artificial Intelligence (AI) sebagai langkah strategis untuk mempersiapkan generasi pemimpin di bidang teknologi kecerdasan buatan.

UPH luncurkan Fakultas AI

Rektor Universitas Pelita Harapan Dr. (Hon). Jonathan L. Parapak, M.Eng. Sc mengatakan, peluncuran Fakultas AI ini diklaim sebagai implementasi komitmen universitas swasta tersebut dalam mengembangkan pendidikan yang relevan dengan perkembangan zaman dan kebutuhan industri.

“Hadirnya Faculty of AI merupakan wujud komitmen UPH dalam merespons perkembangan teknologi dan mempersiapkan generasi yang siap menghadapi tantangan di era digital. Kami ingin mencetak lulusan yang tidak hanya menguasai teknologi, tetapi juga mampu menggunakannya untuk memberikan dampak positif bagi bangsa. Inisiatif ini sejalan dengan visi UPH untuk terus berkontribusi dalam mencerdaskan kehidupan masyarakat melalui pendidikan yang berkualitas,” ujar Rektor UPH.

Dapat dukungan dari Mendikdasmen Abdul Mu’ti

Acara peluncuran Fakultas AI di UPH ini turut dihadiri dan didukung oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Prof. Abdul Mu’ti, M.Ed.

Abdul Mu’ti menyampaikan pesan arahan dengan menegaskan bahwa kehadiran Fakultas AI di UPH adalah langkah strategis dalam membekali generasi muda untuk menghadapi tantangan dan peluang di Generasi Emas 2045.

“Kami mengapresiasi UPH yang telah membuka Fakultas AI serta memberikan kesempatan bagi putra-putri Indonesia untuk mendapatkan beasiswa. Dengan langkah ini, percepatan digitalisasi pendidikan dapat terwujud. Selamat atas berdirinya Fakultas AI UPH. Semoga melalui kolaborasi ini, kita dapat mencerdaskan kehidupan bangsa,” kata Mendikdasmen dalam pidatonya di acara Peluncuran Faculty of Artificial Intelligence bertajuk ‘Menuju Era Pembelajaran Mendalam’ di Plasa Insani Berprestasi, Rabu, 5 Maret 2025.

Tawarkan urikulum berstandar internasional dengan model pendekatan Practice-Centered Learning

Fakultas AI UPH akan menawarkan kurikulum berstandar internasional yang komprehensif, mencakup dasar-dasar matematika yang kuat, pembelajaran mesin, pemrosesan bahasa alami, visi komputer, hingga etika AI.

Program studi Fakultas AI tersebut menerapkan model pendekatan Practice-Centered Learning (PCL).

Pendekatan pembelajaran Practice-Centered Learning (PCL) adalah model pembelajaran yang menekankan pada penerapan langsung pengetahuan dan keterampilan dalam konteks dunia nyata.

Jadi nantinya, mahasiswa mahasiswi lulusan Fakultas Kecerdasan Buatan di Universitas Pelita Harapan disiapkan untuk menghadapi isu-isu yang di kehidupan nyata dan memiliki dampak terhadap masyarakat.

Selama studi nantinya mahasiswa Faculty of Artificial Intelligence UPH diajarkan untuk bertanggung jawab secara moral dalam penerapan AI, termasuk dalam menghadapi isu-isu seperti bias algoritma dan keamanan data. Pendekatan holistik ini akan mempersiapkan lulusan semakin kompeten dan bijaksana dalam pengambilan keputusan yang berdampak pada masyarakat,” tutur Dekan Fakultas, Dr. Rizaldi Sistiabudi, BSc.Eng., M.S.E.


Let uss know your thoughts!