Keluar Amigdala usai kekerasan 3,5 tahun

Dunia hiburan dan kekerasan lagi-lagi jadi topik yang muncul di media sosial, kali ini dialami mantan vokalis grup Amigdala.

Aya Canina, penulis lirik “Kukira Kau Rumah” yang kini diadaptasi menjadi film layar lebar mengakui bahwa dirinya mengalami kekerasan selama berpacaran 3,5 tahun.

“Ya. Saya keluar dari Amigdala karena saya mengalami kekerasan dalam pacaran selama rentang waktu 3,5 tahun itu. Dan itu sangan memengaruhi kondisi mental saya. Siapa pacar saya waktu itu? Vocal 2 sekaligus Lead Gitar. Orang yang selalu bernyanyi bersama saya.” tulis mantan vokalis Amigdala itu lewat Instastories-nya.

Fiersa Besari: Melelahkan, menyakitkan

Kabar tentang hengkangnya Aya Canina dari Amigdala ini makin heboh ketika salah satu kawan musisinya, Fiersa Besari turut memposting kisah itu di Twitter-nya.

“Instagram story Aya Canina (Eks vokalis Amigdala) malam ini. Melelahkan, menyakitkan.” tulis Fiersa Besari.

Masih lewat Instastories-nya lagi, Aya Canina pun mengatakan, Fiersa adalah salah satu dari orang yang beberapa kali menanyakan keadaannya saat mengalami kekerasan tersebut.

Sebelumnya, Aya Canina pun pernah menuangkan kisahnya ini lewat sebuah artikel yang terbit di Konde.co, berjudul “Pacaran Toksik: ‘Ada Yang Hilang Dan Kita Tidak Tahu Itu Apa’“.

Secara gamblang, Aya menuliskan perihnya pengalaman sebagai korban kekerasan dalam pacaran.

Klarifikasi sutradara film “Kukira Kau Rumah“

Lagu “Kukira Kau Rumah” pun menginspirasi sutradara Umay Shahab untuk mengadaptasinya jadi karya film.

Tak ingin karyanya disangkutpautkan dengan kasus tersebut, Umay pun membuat postingan klarifikasi.

Umay menjelaskan, bahwa ia sudah meminta izin Aya Canina untuk mengangkat lagu ini dalam bentuk film. Di luar itu, mantan vokalis Amigdala tersebut juga turut mengklarifikasi hal ini.

“Sebelum aku cabut dan masih stay di Bandung tahun 2019, aku sudah jumpa Umah Shahab, membicarakan keinginannya untuk membuat film ini,” tulis Aya.

FIlm “Kukira Kau Rumah” adalah film yang mengangkat isu kesehatan mental. Ini juga merupakan film debut Umay sebagai sutradara.

—

Baca juga: