Menderita Penyakit Langka Akibat Terlalu Sering Nge-vape
Seorang wanita asal Inggris didiagnosa sebuah penyakit langka bernama ‘popcorn lung’ akibat sering mengonsumsi rokok elektrik vape as a daily basis.
Wanita bernama Aby Flynn yang berdomisili di Milton Keynes, Buckinghamshire, Inggris didiagnosa oleh dokter terkena penyakit langka yang menyerang organ pernapasan ini.
Heru Budi dan Ridwan Kamil Sepakat Kerjakan Proyek MRT untuk Bekasi pada 2024
Mulai Merokok karena Ikut-ikutan Trend
Menurut pengakuannya, ia tidak pernah menjadi konsumen aktif dari rokok jenis apapun.
Ia bahkan mengaku tidak pernah produk yang mengandung zat nikotin tersebut, namun pada 2021 lalu ia mulai mencoba rokok.
Awalnya, Aby Flynn hanya iseng mencoba-coba. Flynn mengaku dirinya hanya ikut-ikutan yang saat itu sedang trend.
Produk rokok yang ia coba pertama kalipun adalah rokok elektrik vape yang saat itu sedang menjadi trend, khususnya di kalangan anak muda.
Sejak 2021 itulah Aby menjadi kecanduan dengan vape bahkan mengonsumsinya sama seperti mengonsumsi 140 batang rokok konvensional.
Sudah Tahu Belum Lewat KJMU, Pemprov DKI Biayai Mahasiswa per Semester Rp9 Juta?
Berujung Diagnosa Popcorn Lung dari Pihak Rumah Sakit
Sampai akhirnya Flynn mulai mengeluhkan batuk yang ia alami secara terus menerus.
Gejala batuk tersebut dirasa semakin lama semakin parah, bahkan hingga kurang lebih 18 bulan batuknya tersebut tidak kunjung sembuh.
Setelah 18 bulan batuknya tak kunjung membaik, ia akhirnya pergi ke dokter guna periksakan kondisinya.
Dokter di rumah sakit yang ia kunjungi saat konsultasi tersebut akhirnya mendiagnosa dirinya mengidap penyakit langka, popcorn lung.
Penyakit popcorn lung ini merujuk pada penyakit yang cukup serius jika tidak ditangani dengan benar yakni bronkiolitis obliterans atau BO.
Kasus Terapis yang Jepit Anak Autis di Depok, KPAI Tuntut Pertanggungjawaban Rumah Sakit
—
Let uss know your thoughts!
-
Dirut KCI Soal Keluhan Negatif Stasiun Manggarai: Kerja Siang Malam Tetap Aja Salah
-
Komplotan Ini Rekam dan Foto 10 Ribu Wanita sedang Mandi di Seluruh Jepang Selama 30 Tahun?
-
Seorang Pendeta di Afrika Meninggal Usai Puasa Demi Tiru Yesus yang Puasa 40 Hari
Image via CDC at Unsplash