Dimulai Sejak 2025, Bakal “Kuasai” 16% Populasi Global Pada 2035
Tahun 2024 bakal jadi tahun terakhir seorang anak yang baru lahir masuk dalam kategori Generasi Alpha. Tahun depan, bakal ada kategori baru buat anak yang lahir saat itu, yakni Generasi Beta.
Berdasarkan artikel dari lembaga riset Australia, McCrindle, Generasi Beta diprediksi bakal mengisi 16% populasi global per tahun 2035. Nggak cuma itu, banyak dari mereka digadang-gadang bakal hidup untuk melihat kehidupan abad ke-22.
Yang Perlu Kalian Tau Soal Generasi Beta
Sebutan: Generasi Beta
Rentang tahun lahir: 2025-2039
Siapa mereka: Kebanyakan merupakan anak dari Generasi Milenial dan Generasi Z
Deskripsi: Generasi ini diprediksi bakal hidup bareng sama AI dan teknologi.
Sumber: McCrindle & United Nations International School of Hanoi (UNIS Hanoi)
Ekspektasi Karakteristik Generasi Beta
- Terintegrasi dengan teknologi
- Penasaran
- Menghargai perbedaan
- Merangkul perubahan dan perbedaan
Sumber: McCrindle
Gimana AI Mempengaruhi Generasi Beta?
- Mungkin bakal ngubah karier mereka berbeda dari pekerjaan pada umumnya, dan bisa aja berhadapan sama budaya kerja “always on”.
- Paparan AI bikin mereka lebih kreatif buat gunain AI sebagai cara bikin konten dan menyelesaikan masalah.
- Bakal punya pengajar AI yang bikin pembelajaran mereka jadi lebih personal.
- Mungkin bisa aja ngalamin anxiety dan ngebandingin diri di media sosial karena mereka “dekat” sama smartphone.
Sumber: United Nations International School of Hanoi (UNIS Hanoi)
What are your thoughts? Let us know!
(Courtesy of USS Feed)