Hasil kerja sama Goodnight Electric dengan HFMF Records, Kamengski Records dan Guerrilla Records

Album ketiga Goodnight Electric yang bertajuk “Misteria” akan dirilis dalam format piringan hitam.

Rilisan fisik tersebut digarap secara kolektif oleh HFMF Records, Kamengski Records dan Guerrilla Records.

Kita pernah kerja bareng sebelumnya untuk bikin 7” Erotika/ VCR, jadi pas untuk album ini kita kerja bareng lagi,” cerita Henry Foundation.

Baca juga: Mengenang Kurt Cobain Lewat Rumah Masa Kecilnya, Bakal Jadi Museum?

Goodnight Electric tengah produktif-produktifnya

“Misteria” dirilis pertama kali pada tanggal 7 Mei 2020.

Album tersebut menandai kembalinya band tersebut di ranah musik setelah sempat lama tanpa rilisan musik baru.

Ini juga bukan kali pertama album tersebut hadir dalam format fisik. Sebelumnya album ini tersedia dalam bentuk CD dan kaset.

“Erotika/ VCR itu single comebacknya mereka setelah tidak merilis karya dalam waktu lama. Jadi, setelah dipelajari dari data penjualan dan melihat progress bandnya terus berkarya sampai sekarang, bahkan mereka sedang produktif-produktifnya,” ujar Victor Alexander dari Guerrilla Records.

Said (Kamengski Records) sih yang lempar bola untuk bikin piringan hitam Misteria. Gue nggak pake lama sih mikirnya, dalam hitungan menit langsung bilang ok.”

Baca juga: “Venom 2: Let There Be Carnage” Rilis Trailer, Tampilkan Aksi Dua Symbiote

Bakal ada rilisan fisik lain

Saat ini piringan hitam dari album “Mysteria” dirilis dalam dua versi; keping hitam dan putih. Harganya dibandrol Rp.415.000,00
untuk warna hitam dan Rp.465.000,00 untuk warna putih.

Nggak berhenti sampai di sini, band tersebut rencananya juga akan menghadirkan filisan fisik lain dalam format vhs.

Tapi itu mungkin waktunya agak berat karena harus bikin sendiri,” jelas Henry Foundation soal rencana tersebut.

Buat kami, piringan hitam selalu menarik untuk dirilis karena sekarang memang memungkinkan untuk bantu produksi. Pasarnya juga sudah terbentuk. Penting jadinya untuk memenuhi keinginan pasar.”