Sutradara film asal Palestina sekaligus pemenang Academy Award (Oscar) Hamdan Ballal dilaporkan telah diserang dengan kejam oleh segerombol pemukim Israel.
Sutradara film dokumenter ‘No Other Land’ sekaligus pemenang Oscar 2025 diserang dan diculik
Informasi tersebut pertama kali dilaporkan dalam unggahan media sosial yang dipublikasikan oleh kolaborator Ballal di No Other Land Ballal, Basel Adra dan Yuval Abraham.
Mengutip The Middle Eye, insiden tersebut terjadi pada Senin, 24 Maret 2025 malam di desa Susya, sebelah selatan Hebron di Tepi Barat.
Lokasi pengeroyokan dan penculikan, desa di Tepi Barat yang diduduki Israel
Susya sendiri merupakan lokasi permukiman warga Israel, yang ilegal menurut hukum internasional dan sesuatu yang telah disetujui oleh sebagian besar pemerintahan Amerika untuk melanggar Pasal 49 Konvensi Jenewa.
Rekan sutradara sekaligus sesama peraih Oscar dari film dokumenter No Other Land, Yuval Abraham, di X (dulunya Twitter) mengatakan hingga saat ini keberadaan Hamdan Ballal belum diketahui.
Ia menjelaskan jika Ballal menghilang setelah sebelumnya tentara Israel (IDF) menangkapnya secara paksa dari ambulans yang datang untuk memberikan perawatan setelah dirinya dikeroyok secara brutal oleh pemukim Israel.
Internasional Documentary Association kecam penyerangan dan penculikan Hamdan Ballal
Peristiwa ini mendapat kecaman dari organisasi filmmaker non-fiksi internasional, Internasional Documentary Association.
“Sebelumnya hari ini, 24 Maret, salah satu sutradara No Other Land Hamdan Ballal diserang dengan kejam dan diculik di Tepi Barat. Berita ini pertama kali dilaporkan dalam unggahan media sosial yang dipublikasikan oleh kolaborator No Other Land milik Ballal, Basel Adra dan Yuval Abraham.”
Dalam pernyataan resminya, IDA menuntut pihak Israel agar segera membebaskan Hamdan Ballal.
“Kami menuntut pembebasan Ballal segera dan agar keluarga dan masyarakatnya diberi tahu tentang kondisinya, lokasi, dan alasan penahanannya,” demikian bunyi pernyataan resmi dari Internasional Documentary Association terkait penyerangan dan penculikan Hamdan Ballal, Senin, 24 Maret 2025.
Let uss know your thoughts!
- Umumkan Struktur Lengkap Kepengurusan, Jokowi dan SBY Ditunjuk Jadi Pengurus Danantara
- Grab Sebut Rampungkan Pemberian Bonus Hari Raya ke Hampir 500 Ribu Mitra Driver
- Kalah dari ADOR di Pengadilan, NJZ Umumkan Hiatus hingga Waktu yang Tak Ditentukan
- Kemenkumham Minta Polri Hapus SKCK Agar Mantan Napi Bisa Bekerja saat Bebas
Feature Image Courtesy of AFP