Pria tersebut ulas salah satu toilet umum di Indonesia juga
Seorang penulis sekaligus traveler bernama Graham Askey menjelajahi seluruh dunia untuk mencari toilet umum paling buruk di dunia.
Demi menuntaskan misi tersebut, ia bahkan menghabiskan dana sekitar £150,000 (sekitar Rp2,5 miliar), dan menempuh perjalanan 75 ribu mil di 100 negara!
Baca juga: Demonstrasi Mahsa Amini In a Nutshell: Semua yang Lo Harus Tau
Demi tunjukan pentingnya sanitasi
Sebelumnya, Graham Askey bekerja di bidang konstruksi bangunan.
Ketertarikannya terhadap toilet umum (dan konstruksinya yang begitu buruk) bermula ketika ia berwisata ke Maroko. Sejak saat itu, ia pun memulai perjalan keliling dunia untuk menemui fasilitas sanitasi umum lain.
Menurutnya, perjalanan tersebut adalah untuk menyoroti bahaya kesehatan yang muncul karena kualitas sanitasi yang buruk.
Semua temuan tersebut pun ia rangkum ke dalam buku berjudul “Toilets of the Wild Frontier.”
“Perlu diketahui, semua toilet yang ada di daftar yang aku buat sangatlah menjijikan. Beberapa di antaranya mungkin terlihat biasa saja, tapi percayalah, bangunan ini sangat tidak pantas ditempati, dan kamu tidak akan menghabiskan waktu 1 menit pun di dalamnya, kecuali untuk situasi yang sangat amat darurat,” ujar pria berusia 58 tahun itu.
Baca juga: CEO Google Ajak Karyawan Untuk Hemat, ‘Nggak Perlu Duit untuk Bersenang-senang’
Toilet umum terburuk di dunia menurut Graham Askey
Menurut Graham, toilet umum terburuk yang ia temui berlokasi di kawasan Ayni di Tajikistan.
Di dalamnya ada kotoran manusia yang sudah mengering akibat terpapar sinar matahari. Bangunan kecil tersebut menggunakan kain sebagai penutup, yang kemudian digunakan juga sebagai tisu toilet bersama.
Indonesia juga berkontribusi untuk daftar yang ia buat.
Salah satu toilet umum di Indonesia berdiri di atas panggung setinggi 10 kaki. Menurut Graham, toilet tersebut sangat susah dicapai dan menantang bahaya.
Your thoughts? Let us know!
-
Maluku Utara Dinobatkan Jadi Daerah Paling Bahagia di RI
-
Makanan dan Minuman Manis Penuh Gula Ada di Mana-Mana, Ada Aturannya di Indonesia?
-
Ilmuwan Kembangkan Protein Supaya Otak Lupakan Kenangan Buruk
(Foto: Graham Askey/SWNS)