BOR rumah sakit naik lagi!
Lebih dari dua tahun sejak pandemi muncul, tingkat keterisian pasien Covid-19 di rumah sakit kini meningkat lagi.
Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito. Ia mengungkap bahwa angka Bed Occupancy Rate (BOR) mengalami kenaikan.
Makin tingginya angka ini terlihat setelah adanya lonjakan kasus yang terjadi di Indonesia beberapa pekan terakhir. Dalam hal ini, Jakarta mengalami lonjakan BOR hingga 12,39 persen.
Angka itu membuat DKI Jakarta jadi provinsi dengan BOR tertinggi.
Kasus mingguan di Indonesia berkali-kali lipat dua bulan terakhir
“Angka keterisian tempat tidur perawatan pasien di rumah sakit mulai mengalami peningkatan. DKI jadi yang tertinggi 12,93 persen, Kalimantan Selatan 12,79 persen dan Banten 11,85 persen,” kata Wiku, melansir Antara.
Ia mengatakan, hal ini hasil dari kasus positif Covid-19 mingguan di Indonesia yang meningkat hingga berkali-kali lipat dua bulan terakhir ini.
“Kasus positif mingguan di pekan ini tercatat sejumlah 38.000 lebih, sangat tinggi jika dibandingkan dengan awal Juni 2022 yang hanya 2.000 kasus saja,” ujar Wiku.
Laju lambat kasus Covid-19 di Indonesia
Dengan naiknya angka kasus mingguan Covid-19 di Indonesia, kasus kematian pun turut naik, walau tak signifikan.
DKI Jakarta pun jadi penyumbang kasus tertinggi dengan 19.000 kasus. Sementara itu, Jawa Barat 7.000 kasus, Banten 4.000 kasus, Jawa Timur 2.000 kasus, dan Kalimantan Selatan 610 kasus.
Bukan cuma kasus positif, angka kematian pun disumbangkan tertinggi oleh DKI Jakarta dengan 29 jiwa dalam sebulan, disusul Jawa Barat dengan 11 kematian.
Bagaimanapun, dengan angka positif dan angka kematian yang meningkat beberapa bulan terakhir, serta tingkat keterisian yang makin tinggi, laju kasus Covid-19 di Indonesia relatif lebih rendah dari negara-negara tetangga.
What are your thoughts? Let us know!
-
Rumah Sakit di Jakarta Ganti Nama Jadi ‘Rumah Sehat’, Begini Kata Anies
-
Joker 2 Dipastikan Tayang 4 Oktober 2024, Asylum Jadi Latar Utama
-
Perusahaan Kanada Buka Lowongan Kerja untuk Nyicipin Permen, Anak-Anak Bisa Ikutan
(Image: via Unsplash)