Sebagai salah satu penjahat Marvel yang paling populer, karakter Carnage yang bengis, akhirnya punya film-nya sendiri, “Venom: Let There Be Carnage“.

Bengis dan sadis adalah kata yang tepat untuk menggambarkan tokoh villain tersebut. Jadi, para pecinta Marvel pun sudah mengira kalau film yang bakal rillis 1 Oktober ini bakal punya rating ‘R (Restricted)’, alias terbatas untuk penonton 18 tahun ke atas.

Sayangnya, bukan begini kenyataan yang terjadi. Film sekuel dari “Venom” (2018) itu sudah mereka pastikan punya ratingPG-13‘.

Tom Hardy: “Venom: Let There Be Carnage” tadinya hampir jadi rating R‘, tapi…

"Venom: Let There Be Carnage" Nggak Jadi Film Rating Dewasa, Ini Alasannya!
Sony Pictures Entertainment

Melansir wawancaranya dengan ComicBook, Tom Hardy mengaku kalau mereka sudah pertimbangkan film “Venom: Let There Be Carnage” jadi film ratingR‘.

Kami 100% pertimbangin itu. Dengan semua symbiote yang ada, tahu lah, kalian pasti mempertimbangkannya. Kalian baca komiknya, dan ini ekstrem, tapi bukan ini yang kami lakukan,” ujar Tom Hardy.

Yup, nyatanya Sony dan Columbia Pictures sudah rilis rating resmi ini sejak beberapa minggu lalu. Hal ini mungkin jadi sesuatu yang mengecewakan bagi para pecinta adegan brutal.

Supaya siapa saja bisa nonton

"Venom: Let There Be Carnage" Nggak Jadi Film Rating Dewasa, Ini Alasannya!
via Tenor

Tom Hardy mengaku, mereka mau bikin film sesuai dengan hukum dan peraturan yang berlaku untuk bisa ‘melayani’ semua orang, tapi termasuk juga para fans hardcore.

Jadi aku harap para fans hardcore setidaknya bisa berpikir ‘Ya, aku kenal Carnage dari komik. Aku senang dengan ini.’ Tapi, kami nggak gigit dan copotin kepala orang, sih,” tambahnya.

Walaupun rating-nya 13 tahun ke atas (PG-13), bukan berarti nggak ada adegan ‘sadis’ sama sekali.

Tapi kami (bikin adegan) masukin lidah ke tenggorokan seseorang cukup dalam … dan tetap berhasil masuk ke level rating yang aman, jadi nenek-nenek pun boleh nonton, aku juga bakal nonton.” ujarnya tentang ratingVenom: Let There Be Carnage“.

Gimana menurut Lo? Apakah Lo salah satu yang biasa aja, atau malah kecewa?

Baca juga: