Sosok Martha asli gugat Netflix Rp2,7 T

Setelah sebelumnya seorang wanita muncul ke publik dan mengklaim dirinya merupakan sosok Martha yang asli dalam serial Baby Reindeer, kini wanita tersebut dilaporkan mengajukan tuntutan sebesar 170 juta dolar AS atau setara dengan Rp2,7 triliun kepada Netflix.

Sebelumnya ada seorang wanita yang diketahui bernama Fiona Harvey yang mengatakan bahwa dirinya adalah sosok asli dari karakter Martha dalam Baby Reindeer.

Dalam serial Netflix tersebut sosok Martha diperankan oleh aktris asal Inggris, Jessica Gunning.

Tuntutan diajukan ke Pengadilan Distrik Amerika Serikat untuk Distrik California Pusat

Wanita asal Skotlandia tersebut menuntut Netflix atas tuduhan pencemaran nama baik, penderitaan emosional yang disengaja, kelalaian, dan pelanggaran hak publisitas.

Menurut salinan dokumen permohonannya, gugatan tersebut diajukan pada Kamis, 6 Juni 2024 lalu ke Pengadilan Distrik Amerika Serikat untuk Distrik California Pusat.

Harvey dalam gugatannya menjelaskan bahwa karakter Martha yang digambarkan dalam serial Baby Reindeer milik Netflix tersebut adalah “kebohongan yang keterlaluan” tentang dirinya.

Poin-poin gugatan yang diajukan dalam dokumen

Dalam salinan dokumen gugatan tersebut Harvey menyebutkan seluruh poin keberatannya secara detail.

“Kebohongan yang disampaikan oleh Terdakwa tentang Harvey kepada lebih dari 50 juta orang di seluruh dunia termasuk bahwa Harvey adalah penguntit dua kali yang dijatuhi hukuman lima tahun penjara, dan bahwa Harvey melakukan pelecehan seksual terhadap Gadd,” demikian bunyi keluhannya yang tercantum dalam salinan dokumen gugatannya.

Selain itu Harvey juga dalam tuntutannya mengatakan bahwa para terdakwa mengisahkan cerita-cerita bohong karena versi tersebut lebih menarik untuk diangkat ke serial dibanding cerita sebenarnya.

Berikan dampak negatif dalam hidup Fiona Harvey

Harvey juga turut menyebutkan jika semua penggambaran dirinya dalam serial Baby Reindeer memberikan dampak negatif terhadap hidup Fiona Harvey.

“Akibat kebohongan, penyimpangan, dan tindakan sembrono yang dilakukan para Terdakwa, kehidupan Harvey telah hancur. Sederhananya, Netflix dan Gadd menghancurkan reputasinya, karakternya, dan hidupnya.”


Let uss know your thoughts!

Feature Image Courtesy of Netflix/Baby Reindeer

Sources:

https://s3.documentcloud.org/documents/24736624/harvey-v-netflix.pdf

https://variety.com/2024/tv/global/baby-reindeer-real-martha-fiona-harvey-sues-netflix-1236019699/