Disalurkan lewan Kominfo

Dikutip dari ANTARA, Kementrian Keuangan (Kemenkeu) membelanjakan anggaran sebesar Rp700 miliar untuk Pusat Data Nasional (PDN) yang disalurkan lewat Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

“Untuk Kominfo ada Rp4,9 triliun sudah dibelanjakan. Untuk Pusat Data Nasional Rp700 miliar,” tutur  Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTa.

Begini rinciannya

Adapun anggaran untuk PDN mencakup anggaran tematik APBN pada klaster infrastruktur, yang terealisasi senilai Rp112,9 triliun .

Sementara itu belanja infrastruktur via Kominfo juga digunakan untuk operasional dan pemeliharaan BTS 4G senilai Rp1,6 triliun, kapasitas satelit Rp700 miliar, dan Palapa Ring Rp1,1 triliun.

“Jadi, belanja untuk Kominfo cukup besar, mendekati Rp5 triliun,” imbuh Menkeu.

ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/foc.

Gangguan pada Pusat Data Nasional

Sebagaimana diketahui pada Kamis (20/6), terjadi gangguan di Pusat Data Nasional Sementara.

Gangguan itu berdampak pada beberapa layanan publik, salah satunya adalah keimigrasian.

Pemerintah menybut gangguan yang terjadi pada Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 adalah akibat adanya ransomware bernama Braincipher.

Terkait hal itu, Direktur Jenderal Aplikasi dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika Semuel Abrijani Pangerapan menyebut kalau pihaknya sudah melakukan isolasi data.

Sementara pemerintah terus berupaya memulihkan layanan publik yang terimbas gangguan tersebut.

Top image via ANTARA FOTO/Galih Pradipta/foc.

—

Let us know your thoughts!

  • UNESCO Tunjuk SEVENTEEN Jadi Duta Persahabatan Pemuda Pertamanya

  • Rumah Marilyn Monroe Sah Jadi Monumen Budaya Bersejarah

  • Pemerintah Sebut Tak Bisa Pulihkan Data di Server PDNS yang Kena Ransomeware