BNPB: Indonesia mengalami 1.855 bencana alam dari Januari 2022
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat ada lebih dari seribu bencana alam yang terjadi di Indonesia tahun ini, paling banyak di Pulau Jawa.
Terhitung sejak 1 Januari hingga 19 Juni 2022, sudah ada 1.855 bencana alam yang melanda wilayah Indonesia, mulai dari banjir, tanah longsor, hingga gempa bumi.
Nggak cuma itu, mereka juga mencatat terjadinya bencana seperti abrasi, kekeringan, hingga kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di beberapa wilayah.
Di Indonesia, menurut data BNPB, tahun ini sudah menghadapo 718 bencana banjuir, 671 cuaca ekstrem, 353 tanah longsor, 89 kebakaran hutan, 12 gempa bumi, 11 gelombang pasang dan abrasi, dan satu kekeringan.
Pulau Jawa jadi yang paling banyak mengalami bencana
Menurut data tersebut, lokasi yang paling banyak mengalami berbagai bencana alam tersebut adalah Pulau Jawa.
Dari total 1.855 kejadian, Jawa tercatat mengalami 1.088 di antaranya, atau sekitar 58,65 persen.
Sementara kalau dilihat lebih rinci dari provinsinya, bencana alam paling banyak terjadi di Provinsi Jawa Barat (469). Kemudian, Jawa Tengah menyusul dengan 310 kejadian.
Lalu, ada pula Jawa Timur di posisi ketiga yang jadi lokasi 238 kejadian bencana alam.
Dampak bencana alam selama 2022 ini
Dalam kurun setengah tahun ini, berbagai bencana alam sudah memakan 93 korban jiwa. Selain itu, ada pula 14 orang hikang, 668 orang terluka, dan 2,37 juta oran terdampak dan harus mengungsi.
Kemudian, bencana alam juga mengakibatkan kerusakan 24.816 rumah, 645 fasilitas umum, 81 kantor, dan 90 jembatan.
BNPB pun mengatakan, salah satu langkah yang bisa dilakukan negara untuk meminimalisasi dampak bencana adalah memperkuat kapasitas mitigasi.
Pasalnya, Indonesia dengan iklim yang tropis dan topografi di antara empat lempeng tektonik aktif dan sabuk vulkanik, negara ini rawan bencana alam.
What are your thoughts? Let us know!
-
Prostitusi Terselubung ‘Bungkus Night’, Polisi Tahan 5 Tersangka
-
Patung Jenderal Sudirman Jadi Sasaran Vandalisme, Bukan Pertama Kalinya
-
Menurut Data BNN, Pengguna Narkoba Meningkat Selama Pandemi Covid-19
(Image: via Unsplash)