Astronaut perempuan pertama di Dunia resmi diumumkan oleh Uni Emirat Arab UAE. Negara tersebut baru saja memilih dua astronaut terbaru dari ribuan kandidat.

Salah satunya adalah astronaut perempuan Arab pertama di Dunia bernama Noura Al-Matrooshi. Terpilihnya Noura sendiri menjadi inspirasi di negara tersebut, karena sosoknya merupakan astronaut perempuan Arab pertama di dunia.

Astronaut Perempuan Arab pertama di Dunia terpilih saat kesetaraan gender UAE sedang menjadi sorotan

Adapun pengumuman ini disampaikan di saat reputasi kesetaraan gender UAE tengah mendapat sorotan. Pasalnya belum lama ini muncul tuduhan terhadap perlakuan penguasa Dubai, Mohammed bin Rashid Al-Maktoum terhadap sang putri, Latifa.

Lewat akun twitternya, Al-Maktoum yang merupakan Wapres UEA mengumumkan terpilihnya dua astronaut Noura Al-Matrooshi dan Mohammed Al-Mulla. Selain itu dia juga menyampaikan selamat kepada keduanya.

Kami mengumumkan astronaut perempuan Arab pertama dan satu astronaut lainnya. Keduanya terpilih melalui seleksi lebih dari 4.000 kandidat untuk dilatih bersama NASA dalam misi eksplorasi ruang angkasa di masa depan. Selamat Noura Al Matrooshi dan Mohammed All Mulla,” kicaunya.

Noura sendiri kemudian membalas cuitan tersebut sembari mengucapkan terima kasih dan berjanji untuk bekerja keras. “Negara ini memberikan sesuatu yang tidak akan pernah saya lupakan. Saya akan bekerja keras untuk mengabadikan hari bersejarah dan capaian yang akan diingat selamanya oleh kita,” pungkasnya.

UAE rencanakan program antariksa yang cukup ambisius.

Noura yang bekerja sebagai engineer di National Petroleum Construction Co, dan berkantor di Abu Dhabi akan segera dikirim ke Johnson Space Center NASA, di Houston, Texas, AS.

Baik dia dan Mohammed Al-Mulla yang sebelumnya berprofesi sebagai pilot kepolisian Dubai dan kepala divisi pelatihan akan dipersiapkan lewat berbagai macam pelatihan.

Astronaut Perempuan Arab Pertama di Dunia, Noura Al-Matorushi!
via Detik

Sementara itu, terkait dengan misi eksplorasi luar angkasa, UEA sendiri sudah memiliki berbagai program ambisius. Salah satunya termasuk  membangun pemukiman manusia di Mars pada 2117.

Selain itu, pada Februari lalu, UEA menjadi negara Arab pertama yang meluncurkan misi antar planet yang berhasil memasuki orbit Mars. Misi tersebut diluncurkan dari Jepang pada Juli 2020 dan menggunakan pesawat ruang angkasa Al-Amal atau Hope.

Adapun misi tersebut diperkirakan akan menghabiskan waktu dua tahun. Dalam misinya, mereka mempelajari atmosfer planet dan perubahan musim serta pengambilan gambar. Nantinya data tersebut akan dibagikan dengan berbagai komunitas ilmiah internasional.

Lewat keberhasilan itu, UEA sendiri menjadi negara ke-5 di dunia yang berhasil mencapai Mars. Menariknya 80% tim tersebut diisi oleh kaum perempuan.

Keren!