Ini penjelasan mekanisme bulu kuduk berdiri

Bulu kuduk berdiri sering sekali dikaitkan dengan ‘refleks’ saat mendengar cerita horor.

Dikenal dengan nama piloerection, ternyata kejadian itu berhubungan dengan mekanisme tubuh.

Bulu Kuduk Bediri Saat Dengar Cerita Horor? Ternyata Ini Penyebabnya ...
via Giphy

Sebagaimana diketahui kulit manusia terdiri dari banyak lapisan dan bagian.

Salah satunya lapisan di mana terdapat jaringan otot di bawah bulu tubuh bernama arrector pili.

Saat merinding, sistem saraf di sekitar arrector pili memberikan perintah ‘kontraksi’ dan membuat bulu berdiri.

Fitur yang tidak bermanfaat

Faktanya, peneliti menyebut ‘fitur’ bulu kuduk berdiri ini tidak memiliki manfaat yang jelas.

Dilansir Live Science, bulu kuduk berdiri adalah peninggalan nenek moyang manusia.

via Tenor

Bagi kita manusia, itu benar-benar tidak melakukan apa pun untuk melindungi kita,” kata Amy Paller, ketua dermatologi di Fakultas Kedokteran Feinberg Universitas Northwestern.

Berbeda dengan hewan

Bulu yang berdiri juga kerap terjadi pada kucing.

Namun berbeda dengan manusia, kejadian itu merupakan mekanisme dengan tujuan yang jelas.

Bulu yang ‘mengembang’ membuat kucing tampak lebih besar dan agresif di hadapan lawannya.

via AllKpopForums

Adapun mekanisme ini sangat umum di kalangan mamalia, termasuk simpanse.

Selain itu, bulu yang berdiri pada hewan juga mempertebal lapisan bulu untuk ‘menyimpan panas.

Pada penilitan yang dipublikasikan tahun 2020, bulu kuduk berdiri juga disebut mampu merangsang pertumbuhan rambut hewan.

FYI, masih ada usus buntu dan tulang ekor yang juga ‘tidak’ jelas fungsinya pada manusia.