139 pengungsi Rohingya yang terdampar dipindah warga ke kantor walkot
Berdasarkan laporan setidaknya ada sekitar 139 pengungsi Rohingya yang terdampar di provinsi Aceh.
Namun pada Sabtu, 1 Desember 2023, para pengungsi tersebut telah berhasil diarahkan ke halaman Kantor Wali Kota Sabang untuk pindah.
Perubahan sikap warga Aceh bukan tanpa alasan
Seluruh 139 pengungsi Rohingya tersebut mengungsi di tenda yang berlokasi di Pantai Tapak Gajah yang berada di desa Ie Meulee, Kecamatan Suka Jaya, Kota Sabang, Aceh.
Awalnya kedatangan para pengungsi disambut hangat oleh warga lokal Aceh, namun kini warga Aceh kompak memberikan penolakan terhadap mereka.
Bukan tanpa alasan, warga Aceh beramai-ramai memberikan penolakan dengan sejumlah alasan.
Alasan yang mendasari penolakan warga lokal kepada para pengungsi
Alasan utama berubahnya sikap warga Aceh tersebut adalah perilaku para pengungsi yang mulai membuat warga lokal tidak nyaman.
Mereka tidak mempedulikan kebersihan dan menghormati nilai-nilai yang dijaga oleh warga Aceh.
Alasan lainnya adalah warga Aceh merasa para pengungsi rohingya sudah melebihi kapasitas sementara tempat pengungsian sudah tidak memiliki tempat penampungan, dan beberapa alasan lainnya.
Akhirnya warga memutuskan untuk memindahkan para pengungsi
Warga Aceh akhirnya memutuskan untuk melakukan proses pemindahan ke halaman kantor wali kota.
“Dikirim warga ke halaman kantor wali kota, tapi kemudian dengan komunikasi yang baik, direncanakan para pengungsi ini akan ditempatkan kembali ke Pelabuhan CT1 lahan milik Badan Pengusahaan Kawasan Sabang,” kata Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Sabang Teuku Ramli Angkasa sebagaimana yang dikutip dari Kompas, Selasa, 5 Desember 2023.
—
Let uss know your thoughts!
-
Ganda Campuran Pertama Indonesia yang Pecah Telur di 2023 Usai Dejan/Gloria Juarai BWF Super 300
-
Gunung Marapi Meletus, 11 Orang Pendaki Ditemukan Meninggal
-
The Weeknd Donasikan Rp38,5 M untuk Berikan Bantuan Makanan ke Rakyat Palestina
-
Studi: Kebanyakan Ujaran Kebencian di Medsos Targetkan Perempuan
Courtesy of ANTARA FOTO/Ampelsa