Euro 2020: Para Pemain Sepak Bola Pakai Bra, Buat Apa?

Selebrasi dalam pertandingan sepak bola memang bermacam-macam, apalagi kalau di ajang sebesar Euro 2020. Salah satu yang umum yaitu dengan membuka baju jersey mereka.

Padahal, selebrasi dengan melepas jersey ini adalah salah satu pelanggaran kartu kuning. Tapi kali ini, bukan pelanggarannya yang bakal kita bahas.

Baru-baru ini, penyerang Ukraina Artem Dovbyk melakukan selebrasi semacam itu usai mencetak gol kemenangannya melawan Swedia dalam babak 16 besar. Saat selebrasi buka jersey, ternyata ia mengenakan bra olahraga. Yang jadi pertanyaan, untuk apa?

Para pemain lain di Euro 2020 juga pakai, bukan sembarang bra!

Biasanya, bra olahraga ini berguna untuk menopang payudara perempuan saat olahraga. Selain itu, bra ini juga berguna untuk mengurangi tekanan di pundak, punggung, dan leher.

Sayangnya, ‘bra’ yang para pemain Euro 2020 kenakan ini bukanlah bra biasa, melainkan suatu gadget canggih yang berisi alat GPS. Alat itu berguna untuk mencatat beberapa faktor, seperti performa fisik pemain dan kesehatannya.

Teknologi di dalamnya mirip-mirip dengan teknologi yang ada di Apple Watch atau FitBits. Ya, gadget itu bisa memonitor 32 kategori yang berbeda, termasuk kecepatan, jarak lari, detak jantung, dan akselerasi.

Sehingga, para pemain maupun pelatih bisa memonitor performa dan kesehatannya saat pertandingan maupun latihan.

Terus, GPS-nya buat apa?

Tentunya, alat data GPS ini bisa membantu pelatih untuk membuat keputusan penting. Misalnya, saat menyusun formasi tim, juga memonitor tingkat kesehatan. Jadi, bisa meminimalisasi adanya cedera.

Data ini juga mereka gunakan untuk membuat program latihan khusus yang cocok dengan kebutuhan masing-masing pemain.

“Orang-orang bisa mengambil data itu selama permainan dan membuat keputusan,” ujar Sean O’Connor, co-founder STATSports dalam wawancaranya dengan The Times.

Ternyata, para pemain liga seluruh dunia mulai memakai ‘bra’ canggih ini. Sejak 2010, lebih dari tiga perempat klub-klub English Premier League menggunakan alat itu. Mulai dari Wolverhampton United dan Leeds United, sampai Liverpool dan Manchester United.

—