Gojek dan Tokopedia dikabarkan sudah menyiapkan nama gabungan

Kabar Gojek dan Tokopedia akan merger kian santer terdengar.

Laporan terbaru bahkan menyebut bahwa keduanya sudah menyiapkan nama sebagai gabungan startup raksasa itu.

Nama tersebut adalah GoTo.

Baca juga: AirAsia Rambah Bisnis Ojol, Siap Saingi Grab dan Gojek

Kesepakatan Gojek dan Tokopedia akan segera rampung?

Nama tersebut diusung menyusul kesepakan yang diharapkan akan tuntas pada bulan April 2021 ini.

Jika keduanya sudah sepakat, maka GoTo akan punya manajemen sendiri yang diisi masing-masing pemimpin perusahaan; co-CEO Gojek Andre Soelistyo dan Kevin Aluwi, serta CEO Tokopedia William Tanuwijaya dan presiden Patrick Cao.

Jika terealisasi, maka GoTo akan punya jangkauan layanan yang cukup luas. Mulai dari ride-hailing, pembayaran digital, belanja dan pengiriman online, serta berbagai layanan lainnya.

Soal nama, keduanya memang belum mengumumkan secara resmi penggunaan nama GoTo. Namun sinyal merger kian kuat, salah satunya dengan kampanye kolaboratif keduanya di bulan Ramadhan 2021 yang mengusung nama “Dekatkan yang Jauh, Kirim yang Bermakna.”

"Kampanye

Baca juga: Lagu Agnez Mo Jadi Inspirasi Novel Grafis Penerbit Komik New York

Strategi persaingan

Merger kedua raksasa startup tersebut tentu bukan tanpa alasan.

Sejak bulan Januari lalu, keduanya dikabarkan telah melakukan proses negosiasi. Salah satu tujuannya adalah untuk memperkuat posisi mereka melawan pesaing seperti, Grab dan Sea, pemilik e-commerce Shopee.

Perlu diketahui pula, saat ini Gojek memiliki valuasi sekitar USD10.5 miliar, sementara Tokopedia memiliki valuasi sekitar USD7,5 miliar.