Tanggal 10 November, warga Indonesia selalu memperingati Hari Pahlawan Nasional. Peringatan tersebut pun telah ditetapkan Presiden Soekarno sejak 61 tahun yang lalu pada Keppres Nomor 316 Tahun 1959.

Untuk memperingatinya tahun ini, Presiden Joko Widodo akan menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada tokoh-tokoh terpilih.

Tokoh Peraih Pahlawan Nasional

taman makam pahlawan
via Republika

Dikutip dari Kompas, tahun ini akan ada enam tokoh yang mendapatkan gelar Pahlawan Nasional. Nama-nama tersebut sudah melalui proses seleksi oleh Kementrian Sosial serta Dewan Gelar dan Tanda Kehormatan.

Peresmian Pahlawan Nasional ini telah dilakukan pada Upacara Hari Pahlawan Nasional pukul 10.00 WIB. Presiden Joko Widodo pun hadir sebagai Inspektur Upacara.

Adapun enam nama tersebut adalah:

Sultan Baabullah (Provinsi Maluku Utara)

hari pahlawan nasional
via Satu Maluku

Sultan Baabullah merupakan Sultan ketujuh dan penguasa ke-24 Kesultanan Ternate di Kepulauan Maluku. Ia memerintah antara tahun 1570 dan 1583.

Ia dinobatkan sebagai Pahlawan Nasional karena pada masa pemerintahannya, ia berhasil mengusir Portugis. Momen tersebut jadi masa keemasan Kesultanan Ternate.

Machmud Singgirei Rumagesan (Provinsi Papua Barat)

hari pahlawan nasional
via Tribunnews

Machmud Singgirei Rumagesan dipilih sebagai Pahlawan Nasional karena ia adalah pejuang integrasi Papua yang berhasil menentang pemerintahan kolonial Belanda.

Jenderal Polisi (Purn) Raden Said Soekanto

hari pahlawan nasional
via Grid.ID

Jenderal Polisi (Purn) Raden Said Soekanto adalah Kepala Kepolisian pertama Negara Republik Indonesia. Ia menjabat 29 September 1945 hingga 14 Desember 1959.

Arnold Mononutu

hari pahlawan nasional
via Tribunnews

Arnold Mononutu adalah seorang Menteri Penerangan pada masa pemerintahan Presiden Soekarno. Ia juga telah menjadi Duta Besar pertama Indonesia untuk China.

Amin Nasution

hari pahlawan nasional
via Pikiran Rakyat

Amin Nasution adalah Gubernur pertama Sumatera Utara dan Riau. Ia juga merupakan tokoh pergerakan Sumpah Pemuda.

Raden Mattaher bin Pangeran Kusen bin Adi

hari pahlawan nasional
via Pikiran Rakyat

Raden Mattaher bin Pangeran Kusen bin Adi merupakan seorang panglima perang Jambi yang terkenal yang bikin Belanda takut.

Gelar ‘Pahlawan Nasional’

presiden jokowi
via Kompas

Gelar Pahlawan Nasional ini sendiri diberikan kepada warga negara Indonesia (WNI) yang telah berjuang melawan penjajah di wilayah. Perannya juga membentuk wilayah NKRI menjadi seperti sekarang.

Nama pahlawan tersebut pun bisa diusulkan memlalui masyarakat. Kemudian usulan calon pahlawan nasional itu diserahkan kepada bupati/wali kota setempat untuk nantinya diseleksi.

_

Siapa pahlawan versi Lo?