Personel Super Junior gunakan batik rancangan Ridwan Kamil

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil memamerkan pola batik rancangannya yang digunakan oleh dua personel Super Junior, Leeteuk dan Yesung.

Ridwan pun berterima kasih kepada Leeteuk dan Yesung karena udah memakai desainnya dalam captionnya dengan judul “Glokal”. Glokal merupakan gabungan kata dari Global dan Lokal.

“Terima kasih bintang Kpop @xxteukxx dan @yesung1106 dari @superjunior karena telah mengenakan batik Jawa Barat [dari] @batikkomar yang saya rancang.”

Pakai batik warna biru dan merah, rasanya Leeteuk dan Yesung udah siap pergi ke kondangan dan ikut pilkada.

“Sekarang Anda secara resmi siap untuk ‘pergi kondangan’ (pergi ke pernikahan) atau ‘ikut Pilkada’ (berkompetisi di Pilkada) di Indonesia. Kamsahamnida (terima kasih) dari hyung Anda, ” tulis caption Ridwan.

Selain itu, Ridwan juga memanggil dirinya dengan sebutan kakak laki-laki yang lebih tua dalam bahasa korea, ‘hyung’. Aksi ini sekaligus menjadi ajakan Ridwan Kamil untuk anak bangsa selalu bangga memakai batik yang asli milik Indonesia.

“Ayo terus semangat mewujudkan batik Indonesia go international. Saya menggunakannya untuk diplomasi budaya, ” tulis Ridwan mengakhiri caption dengan tagar #JabarJuara (#WestJavaChampion) dan #SmilingWestJava.

Baca juga: Rumah Kenangan: Kopi Kenangan, Cerita Roti dan Chigo Jadi Satu

Leeteuk dan Yesung bangga pakai batik

Selain itu, keduanya juga ikut memposting foto mereka ke Instagram masing-masing sambil memakai baju batik. Leeteuk mengenakan kemeja berwarna merah dengan motif mega mendung yang terkenal dari Cirebon. Ia memadupadankan batik ini dengan blacer motif Garuda Kijang Kencana berwarna biru.

Mega mendung adalah salah satu motif batik terpopuler dengan corak awan dengan warna yang berani. Menurut kepercayaannya, motif ini dipengaruhi oleh pedagang Tionghoa pada kola pelabuhan Cirebon pada masa lalu.

Baca juga: Video ‘Charlie Bit My Finger’ Terjual Sebagai NFT, Harganya Sampai Rp10 Miliar!

Motif Garuda Kujang Kencana

Selain jadi gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil sebelumnya adalah seorang arsitektur. Ia mendesain sepasang motif batik bernama Garuda Kujang Kencana. Motif ini dibuat bersama dengan label batik asal Bandung, Rumah Batik Komar, tahun 2017.

Motif batik ini memiliki pola burung mitlogi Garuda memegang dua kujang atau belati tradisional sunda) dengan empat kujang lainnya mengelilingi.

Desain lainnya adalah Batik Iron Man atau Telor Ceplok pada sisi cerah ke atas. Juga menampilkan delapan kujang melingkari lingkaran oranye-putih. Produk dari label asal Cirebon Batik Trusmi.