Di antara semua jenis riasan, makeup natural masih menjadi favorit. Selain praktis, juga membuat kita tampak lebih muda dan mencegah penuaan.

Kok bisa? Yes, karena makeup yang berlebihan juga berpotensi membebani pori-pori dan tak jarang mudah cracking atau malah menonjolkan aksen garis halus di wajah.

Makeup natural itu bukan yang terlalu minimalis, atau bahkan tidak menggunakan makeup sama sekali. Konsepnya adalah menonjolkan kecantikan alami yang sudah menjadi karakter dan ciri khas paras kita. Misalnya ingin menunjukkan kulit kecoklatan yang glowy, atau alis tebal yang membuat wajah kita makin tegas.

Sekarang ini, sudah banyak produk kecantikan dari skincare hingga makeup, yang mendukung perempuan tampil cantik dan menjadi dirinya sendiri. Nah, jika kamu suka menggunakan makeup natural untuk sehari-hari, bisa mencoba beberapa langkah berikut ini.

1. Makeup natural dimulai dari hidrasi

Sumber: Beautynesia

Setelah membersihkan wajah, hal pertama yang harus dilakukan adalah mempersiapkan kulit lebih dulu. Gunakan hydrating toner untuk mengembalikan pH kulit dan mengunci kelembaban. Bila perlu, kita bisa melayer dengan calming toner yang mengandung bahan penenang kulit, seperti aloevera, centella asiatica atau ekstrak siput. Tujuannya mengurangi dan mencegah timbulnya iritasi pada wajah.

2. Menambahkan essence atau serum ringan

Sumber: Womantalk

Untuk menjaga kesehatan dan skin barrier, tambahkan essence atau serum dengan tekstur ringan. Umumnya, untuk aktivitas yang kita lakukan di luar waktu tidur, gunakan essence atau serum yang lebih kepada menutrisi dan melembabkan. Hindari kandungan exfoliating atau anti aging, karena membuat kulit cukup sensitif di bawah paparan matahari atau polutan dari luar.

3. Kunci dengan pelembab

Sumber: Checklist

Meski sudah menggunakan hydrating toner dan serum yang melembabkan, tetap harus dikunci dengan moisturizer. Sesuaikan pelembabmu dengan jenis kulit. Misalnya pelembab yang lebih matte untuk kulit cenderung oily dan pelembab yang extra rich jika kulitmu kering. Moisturizer juga bisa melindungi kulit lebih lama jika kita beraktivitas di luar ruangan atau ruangan ber-AC.

4. Sunscreen itu wajib

Sumber: Kumparan

Yang tidak boleh dilupakan adalah tabir surya atau SPF. Jika berada di luar rumah, sebaiknya gunakan SPF yang lebih tinggi seperti SPF 45 atau SPF 50. Tanda penuaan seringkali tidak kita sadari, berawal dari kurangnya perhatian untuk menggunakan sunscreen. Misalnya flek hitam dan garis halus. Bahkan, saat memasak atau menggunakan gadget, kita tetap perlu menggunakan tabir surya untuk menghindari dampak panas dan paparan sinar gadget kepada kulit.

5. Menggunakan makeup primer

Sumber: Saubhaya

Langkah opsional jika kamu ingin tampilan yang lebih flawless, di mana pori terlindungi dan terisi, bisa menggunakan makeup primer. Tapi, jika kamu tidak terbiasa, boleh juga skip step yang satu ini. Biasanya karena memiliki kulit yang rawan berkomedo, sensitive dan berjerawat.

6. Makeup natural dengan tinted moisturizer

Sumber:

Nah, ini salah satu kunci complexion yang alami. Gunakan tinted moisturizer, CC cream atau bisa juga tone up cream dengan coverage sheer hingga medium. Hasilnya cenderung lebih ringan dibanding ketika kita menggunakan BB cream, cushion atau foundation. Dengan demikian, membuat glow alami dari kulit lembab kita tetap terpancar nantinya. Aplikasikan tipis lebih dulu, lalu kamu bisa menambahkan lagi bila perlu. Tap-tap dengan beauty blender atau brush agar hasilnya merata.

7. Concealer untuk warna kulit yang tidak merata

Sumber: Makeup.com

Dengan penggunaan tinted moisturizer, artinya coveragenya memang tidak menyeluruh. Tapi, kita bisa menggunakan concealer, karena aplikasi produk ini hanya perlu tipis saja, bisa membuat warna kulit lebih merata. Termasuk menutupi tampilan ketidaksempurnaan di wajah. Biasanya di sekitar mata, sekitar hidung dan sekitar bibir, serta dagu.

8. Makeup natural dengan warna blush alami

Sumber: PNY Beauty

Kunci makeup natural selain glow alami adalah rona wajah agar tampak segar. Aplikasikan blush ini di area andalanmu, seperti tulang pipi, area pipi hingga menyeberangi hidung, pelipis atau bahkan dagu. Karena hanya ingin menampilkan rona alami, aplikasikan secukupnya saja ya. Kita juga bisa menggantikan blush on dengan bronzer atau mengkombinasikan keduanya. Biasanya untuk kulit sawo matang atau yang lebih gelap.

9. Pensil alis abu-abu

Sumber: Drawing Specialist

Beberapa beauty enthusiast meyakini kalau pensil alis warna abu-abu bisa membantu mereka mendapatkan tampilan alis yang alami. Selain itu, jika alis kita sudah tebal, cukup dirapikan saja tanpa perlu dipertegas lagi,

10. Eyeshadow dan eyeliner

Sumber: IDNTimes

Gunakan eyeshadow warna tanah, nude atau menyesuaikan dengan warna kulit kita. Bisa memulas satu warna saja, atau membuatnya sedikit smoky jika kelopak mata kita cenderung tenggelam atau bentuk mata segaris. Setelah itu, Tambahkan eyeliner tanpa harus membentuk ekor. Tujuannya agar tampilan wajah lebih alami.

11. Makeup natural di bibir

Sebenarnya complexion kita sudah tercapai. Warna bibir bisa disesuaikan dengan suasana hati, misalnya menggunakan warna merah maroon yang bold. Malah akan terlihat seimbang karena makeup yang kita buat tidak akan terlihat tua. Jika ingin tampilan yang lebih soft, gunakan pewarna bibir yang natural dengan tone mauve, nude, atau perpaduan warna ombre antara bold dan nude. Gunakan hingga menyentuh batas bibir, karena ini memberikan kesan rona alami.

12. Setting spray atau setting powder

Sumber: product Nation

Setelahnya, kita bisa kunci tampilan dengan menggunakan setting spray atau setting powder. Karena tidak semua orang menyukai tampilan glow, jadi bedak tabur yang sesua bisa membantu tampilan kita lebih matte cerah berseri. Setting spray bersifat mengunci makeup dengan tampilan yang lebih berkilau atau velvety.

Itulah beberapa tahapan makeup natural yang bisa kamu aplikasikan. Sekali coba, bisa membuat kita ingin bereskperimen dengan tone atau warna lainnya. Jangan ragu ya, karena bisa menambah khasanah rias wajah dan kepercayaan dirimu.