Pada 6 April 2025 Paus Fransiskus secara mengejutkan membuat kemunculan pertama kalinya dalam acara keagamaan di depan publik setelah sebelumnya sempat dirawat secara intensif di rumah sakit selama kurang lebih lima minggu.

Paus Fransiskus muncul pertama kali dalam acara keagamaan Misa Yubelium Orang Sakit dan Tenaga Kesehatan

Dalam penampilan mendadaknya tersebut, Paus Fransiskus berbaur dengan kerumunan orang di Vatikan.

Momen ini tepat dua minggu setelah dirinya resmi meninggalkan rumah sakit dan diperbolehkan untuk dirawat jalan di kediamannya di Vatikan dalam masa penyembuhan dari penyakit pneumonia akut.

Pemimpin tertinggi Gereja Katolik sedunia berusia 88 tahun tersebut terlihat duduk di kursi roda sambil didorong melalui Lapangan Santo Petrus setelah Misa Yubelium Orang Sakit dan Tenaga Kesehatan di Lapangan Santo Petrus, Vatikan, Minggu, 6 April 2025.

“Selamat hari Minggu untuk semua. Terima kasih banyak”, kata Paus Fransiskus dilansir Lemonde, Minggu, 6 April 2025.

Kemunculan mendadak yang disambut meriah meski di atas kursi roda dan gunakan selang oksigen

Dalam sejumlah foto yang tersebar di internet, Kepala Negara Vatikan tersebut disambut meriah oleh masyarakat di lokasi dengan sorot kamera dan ponsel. Wajar saja, mengingat penampilan publik terakhir Paus Fransiskus adalah sejak 14 Februari 2025 lalu.

Paus muncul ke tengah publik dalam keadaan hidung yang terpasang selang oksigen (alat bantu pernapasan yang ditempel di hidung) di atas kursi roda.

Media lokal juga menggambarkan kondisi pemimpin tertinggi Gereja Katolik sedunia itu berbicara dengan “suara yang rapuh.”

Suara Paus disebut terdengar sedikit lebih jelas jika dibandingkan dengan saat ia meninggalkan Rumah Sakit Gemelli pada tanggal 23 Maret 2025 lalu.

Pesan Paus Fransiskus pada Angelus Minggu ini: hormati dan dukung profesi nakes dan mengutuk kasus pembuhuhan dua biarawati di Haiti

Mengutip Vatican News, dalam pesan Paus Fransiskus pada Angelus Minggu ini, ia meminta agar para tenaga kesehatan (nakes) didukung dan dihormati profesinya.

Ia juga menyerukan perdamaian di seluruh dunia serta mengutuk kekejaman di Haiti, lokasi dimana ada kasus pembunuhan dua biarawati yang terjadi pada Senin, 31 Maret 2025 lalu.

“Pada hari Yubileum Orang Sakit dan Tenaga Kesehatan ini, saya memohon kepada Tuhan agar belaian kasih-Nya ini dapat menjangkau mereka yang menderita dan menyemangati mereka yang merawat mereka”, tulis Paus dilansir Vatican News, Minggu, 6 April 2025.


Let uss know your thoughts!