Hanya karena penasaran dengan jenis kelamin bayi dalam kandungan istri

Seorang pria di kawasan utara India, ditangkap oleh aparat setempat setelah menyayat perut istri yang sedang hamil dengan sebilah sabit. Alasannya, karena penasaran dan ingin segera mengetahui jenis kelamin bayi dalam kandungan sang istri.

Berdasarkan laporan polisi dan kerabat, kejadian naas itu terjadi pada Sabtu, 19 September pekan lalu. Atas perbuatan sang suami, baik istri dan bayinya langsung dilarikan ke rumah sakit dalam keadaan kritis.

Sempat dirawat intesif, akhirnya ibu dan bayi tersebut meninggal

Seorang pria di kawasan utara India, ditangkap oleh aparat setempat setelah menyayat perut istri yang sedang hamil dengan sebilah sabit. Alasannya, karena penasaran dan ingin segera mengetahui jenis kelamin bayi dalam kandungan sang istri.
via MedicalXpress

Atas ulahnya, sang suami saat ini sudah ditahan. “Dia (suami), menyerang istrinya dengan sabit dan mengoyak perut istrinya sambil berkata kalau ia ingin memeriksa jenis kelamin bayi yang belum lahir,” begitu tutur Golu Singh, saudara laki-laki sang istri seperti dikutip dari CNN, Rabu (23 September 2020).

Sesampainya di sebuah rumah sakit (New Delhi), keduanya langsung mendapatkan perawat intesif. Namun polisi menyatakan bahwa pada Minggu malam waktu setempat, bayi tersebut lahir dalam keaadan sudah tidak bernyawa.

India berjuang dengan ketidaksetaraan gender di masyarakat

Setelah ditelusuri lebih dalam, ternyata diketahui kalau keluarga tersebut sudah memiliki lima orang anak perempuan. Kejadian tersebut mungkin saja dipicu karena sang ayah menginginkan anak laki-laki dalam keluarganya.

India sendiri telah lama bergumul dengan ketidak setaraan gender di masyarakat. Sebagian besar orang masih beranggapan kalau memiliki anak laki-laki lebih terhormat jika dibandingkan dengan anak perempuan.

Anak perempuan sering dipandang sebagai beban ekonomi. Menurut Survei Ekonomi 2017-2018, beberapa pasangan suami istri akan terus berusaha untuk mendapatkankan seorang anak laki-laki. Hal tersebut kemudian menyebabkan kelahiran puluhan juta anak perempuan yang seolah tidak diinginkan.

Sementara itu seperti di kutip dari CNNIndonesia, lembaga nirlaba Invisible Girl Project yang berbasi di Amerika Serikat menuturkan bahwa ada ratusan ribu janin perempuan diaborsi setiap tahunnya di India. Sebagai akibatnya, masyarakat India memiliki salah satu rasio jenis kelamin paling timpang di dunia.

Baca juga : Perpaduan Kesegaran Dari Rumah ala Dipha Barus

Makin aneh aja tingkah orang zaman sekarang, kaya gak bisa USG gitu biar pasti.