Kerap kesulitan sinyal

Satelit Elon Musk “Starlink” dipinjamkan sebagai penunjang telekomunikasi Latihan Bersama Super Garuda Shield 2022 di Amborawang, kecamatan Samboja, kabupaten Kutai Kartanegara, provinsi Kalimantan Timur.

Adapun peminjaman tersebut dikonfirmasi penyedia layanan iternet satelit, Telkomsat.

Dilansir dari CNNIndonesia, peminjaman dilakukan karena kerap kesulitan sinyal.

Layanan Starlink dipercaya untuk mendukung kesuksesan Latma Garuda Shield-16,” ujar Telkomsat lewat keterangan pers, Rabu (10/8).

Baca juga : Riset: Kaya dan Miskin Bisa Keliatan dari Muka Lo

Satelit Elon Musk “Starlink” berikan sinyal yang stabil

Satelit Elon Musk "Starlink" Dipinjam Untuk Latihan Militer di Kalimantan
via American Astronomical Society

Sebelum adanya layanan internet satelit “Starlink”, mereka kesulitan mendapatkan sinyal.

“Itupun kadang hilang sama sekali. Namun setelah adanya Starlink, sinyal yang kami dapatkan di Amborawang ini full. Untuk komunikasi, internet lancar, dan tidak ada kendala sama sekali,” kata Danton Opforce, Letda Czi Mashabi.

Kegiatan Latma sendiri melibatkan 14 negara yaitu Indonesia, Amerika Serikat, Australia, Malaysia, Jepang, Singapura, Perancis, Inggris, Papua Nugini, Timor Leste, India, Kanada, Selandia Baru, dan Korea Selatan.

Baca juga : Kuah Ramen Jadi Bahan Bakar Kereta Wisata di Jepang

Mendapat izin hanya untuk jaringan tertutup

via Gifer

Starlink secara resmi sudah mendapatkan izin beroperasi di Indonesia.

Kendati demikian, Menteri Komunikasi dan Informatika, Johny G Plate menyatakan layanan itu tidak untuk pelanggan retail, melaikan untuk jaringan tertutup.

Kominfo memberikan Hak Labuh Satelit Khusus Non Geostationer kepada PT Telkom Satelit Indonesia sebagai pengguna korporat backhaul dalam penyelenggaraan jaringan tetap tertutup satelit Starlink,” ujar Johnny, Jumat (10/6).

Top image via Kompas

Wah buat mabar stabil banget kali yah, anti lag!

Let us know your thoughts…