Turis asing pipis sembarangan di kawah Gunung Bromo

Satu lagi turis asing jadi viral karena perilakunya di Indonesia. Beberapa waktu lalu, beredar sebuah video seorang wisatawan dari Eropa yang berkunjung ke Gunung Bromo.

Kawasan itu memang dinilai sakral oleh masyarakat Suku Tengger. Bagaimanapun, itu tak menghentikan mereka dari buang air kecil sembarangan di area kawah.

Padahal, Kepala Sub Bagian Data Evaluasi Pelaporan dan Kehumasan Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Sarif Hidayat, ada lebih dari satu toilet umum di kawasan tersebut.

Turis Asing Kena Kecaman Usai Bikin Konten Pipis di Kawah Gunung Bromo
via Tenor

Permintaan maaf atas aksi tak terpuji

Turis asing itu mengunggah videonya lewat akun Instagram @hometown.earth secara terang-terangan. Mereka adalah WNA yang diduga berasal dari Austria.

Dari situ, banyak kecaman muncul dari netizen yang melihatnya. Setelah berbagai serangan komentar, mereka meminta maaf lewat Instagram Story-nya.

Apa yang terjadi adalah tindakan bodoh dan kami jelas-jelas tak memikirkan latar belakang budaya, sejarah, dan spiritual Gunung Bromo bagi masyarakat di sana,” tulis mereka.

Kami benar-benar merasa malu dan menyesal sudah menghina kepercayaan, budaya, dan tempat suci bagi kalian dengan cara yang menjijikkan. Tolong maafkan kami,” tambah akun itu.

Turis Asing Kena Kecaman Usai Bikin Konten Pipis di Kawah Gunung Bromo
via Giphy

Aturan yang tertera jelas di kawasan Gunung Bromo

Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), seperti tempat wisata pada umumnya memiliki aturan untuk para pengunjung.

Aturan-aturan tersebut pun muncul secara jelas di situs web resminya. Tak hanya untuk turis domestik, aturan itu juga tertera dalam bahasa Inggris untuk turis asing.

Kawasan TNBTS merupakan kawasan yang dihormati dan disucikan oleh masyarakat Tengger. Sehingga, seyogianya pengunjung atau siapa pun juga yang berkunjung arau bertamu ke lokasi tersebut menjunjung tinggi dan menghormati kesakralan lokasi-lokasi sekitar,” ujar Sarif, melansir Kompas.

What are your thoughts? Let us know!