Tahun 2019 merupakan tahun politik yang sangat kuat, diseluruh jalanan bendera berlogo partai-partai ternama mulai terpampang dan memenuhi area fasilitas umum. Ketika masa pemilu 2019 berakhir, baliho-baliho tersebut akan menjadi limbah visual yang akan merusak pemandangan di jalanan.

Harits Alfadri Dewanto, seorang seniman eks-mahasiswa DKV ini meluapkan keresahannya melalui seninya di Instagram Funky Scars dengan mengubah baliho ini menjadi jaket streetwear.

View this post on Instagram

Waktu itu sedang berkelana dan masuk barisan seperti rayap di jalan raya, indera penglihatku dengan sengaja menghindari tatapan lurus kedepan, mengarah ke baliho dengan nama lengkap dan mimik wajah siap berfoto, seperti gambar kolase tanpa kesan semuanya berkumpul satu tempat, jadi ingat waktu belajar desain, harus ada pernyataan dan poin utama, tapi kok semuanya yang gue liat poin utama ya? malah jadi bingung mereka itu siapa tanpa pergerakan bisa mesem di sana? Tibanya saat lepas kendali, menelusuri beranda eksistensi, komunikasi jarak jauh dengan teman, ternyata isu sampah visual sudah beredar lama, berbagai macam angle diambil luar dalam oleh media digital, tapi kok belom dapet solusinya yah? Datanya bagus banget dari pihak media tapi baru opini yang didapat, terus lingkungannya gimana? Wawancara ke produsen juga udah mereka lakukan ke vendor sampai ketua parpol katanya "wajar", terus wacana ngebersihin sampah visualnya gimana? Kan gue dan media resah akan hal itu. Jadilah karya pakaian dari limbah spanduk partai ini sebagai solusinya. Pengen bikin pergerakan kalo beliau-beliau gak sanggup ngeberesinnya, terus kita bikin pameran limbah visual deh.. Ada yang mau ikutan? Bantu sebarkan ya 🙏

A post shared by FUNKY SCARS🎨 (@funkyscars) on

Harits juga mengatakan bahwa kesal dan resah dengan tanggapan-tanggapan yang mengatakan hal ini wajar, bahkan ketua parpol pun berkata demikian. Harits juga mengatakan bahwa atribut kampanye tersebut menganggu fungsi fasilitas umum dan menganggu estetika umum. Dia juga mengajak para netizen untuk membantu menyebarkan agar pesan ini tersampaikan kepada caleg yang tidak sanggup membereskan baliho yang terpasang dijalanan.

“Pengen bikin pergerakan kalo beliau-beliau gak sanggup ngeberesinnya, terus kita bikin pameran sampah visual deh. Ada yang mau join? Bantu sebarkan ya,” pada caption Instagram Funkyscars

Untuk jangka panjangnya, Harits berniat untuk membuat pameran dengan unsur utama ‘Limbah Visual’, Follow Funky Scars on Instagram here and Harits’ Instagram here for his art exhibition of ‘Limbah Visual’.