BKSDA Bengkulu Lakukan Mitigasi Usai Beredar Video Harimau Sumatera Berkeliaran di Jalan Lintas Barat Krui

BKSDA tanggapi video harimau berkeliaran di jalanan yang beredar di internet

Menanggapi sebuah footage video yang memperlihatkan seekor harimau sumatera muncul dan melintas di sebuah jalan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu-Lampung mengatakan pihaknya akan melakukan mitigasi.

Dalam video yang ramai beredar di internet tersebut seekor harimau tertangkap oleh kamera warga sedang melintas di Jalan Lintas Barat Tanggamus-Krui Pesisir Barat.

Lokasi kemunculan harimau bukan seperti yang dinarasikan oleh perekam

Pada Sabtu, 10 Februari 2024, saat dihubungi oleh Antara, Humas BKSDA Bengkulu SKW III Lampung mengatakan lokasi kemunculan harimau sumatera itu bukan di kawasan Sedayu melainkan di Jalan Lintas Barat Sanggi Bengkuna Pemerihan

“Kami sudah mengonfirmasi sumber video tersebut melalui Kepala Resort Pemerihan BBTNBBS, bahwa lokasi bukan di Sedayu seperti narasi yang ada dalam video, melainkan kemunculan harimau tersebut di Jalan Lintas Barat Sanggi Bengkuna Pemerihan,” kata Irhamuddin saat dihubungi seperti yang dilansir dari Antara, Minggu, 11 Februari 2024.

BKSDA Bengkulu melalui SKW III Lampung segera lakukan mitigasi

Terkait kemunculan harimau sumatera di wilayah yang bukan habitatnya ini, BKSDA Bengkulu melalui SKW III Lampung turun tangan akan melakukan mitigasi sebagai penanganannya.

“Terkait dengan video yang beredar tentunya BKSDA Bengkulu melalui SKW III Lampung akan melakukan mitigasi terkait dengan kemunculan harimau tersebut,” ujarnya.

Hingga saat ini ia dan pihaknya terus melakukan koordinasi bersama sejumlah tim terutama yang mengecek langsung ke lapangan.

Dipastikan bukan harimau yang sama dengan yang tewaskan warga Lampung Barat

BKSDA juga bertugas untuk memastikan jika harimau sumatera yang tertangkap kamera warga melintas di jalan tersebut bukan harimau yang telah menyerang warga di Lampung.

Melansir Waktu Lampung Online, pada Kamis, 8 Februari 2024, seorang pria berinisial G (47) ditemukan dalam keadaan tak bernyawa yang disertai jejak harimau di sekitar lokasi kejadian.

Pria di Kecamatan Souh, Kabupaten Lampung Barat, Provinsi Lampung tersebut diduga meninggal dunia akibat diserang oleh harimau sumatera.

—

Let uss know your thoughts!