https://www.instagram.com/p/CPwzDaKg0d_/Badak putih utara terakhir tutup usia hari Minggu lalu
Badak putih utara resmi punah.
Dua ekor terakhirnya berada di San Diego Wild Animal Park di San Diego, California, Amerika Serikat.
Namun badak terakhir dari spesies ini menghembuskan napas terakhirnya pada Minggu, 6 Juni 2021 lalu.
Baca juga: Bos Baru Ambil Alih, Nasa Mau Serius Teliti UFO
Embrio badak putih utara sudah diamankan
Pada tahun 2018 lalu, badak putih utara jantan pertama bernama Sudan mati dan meninggalkan seekor induk betina serta anaknya yang bernama Najin dan Fatu. Sayangnya, kedua badak tersebut mati dan menutup garis keturunan spesies ini.
Namun karena seluruh sisa spesies tersebut berjenis kelamin perempuan, proses pengembangbiakkan pun mustahil dilakukan.
Untuk menyelamatkan spesies tersebut, para ahli membuat rencana dengan memanen telur dari dua betina dan membuahinya secara artifisial, menggunakan sperma beku dari jantan yang sudah mati untuk menghasilkan embrio spesies ini.
Meski begitu, upaya ini masih belum membuahkan hasil.
Baca juga: 5 Rekomendasi Series Netflix “Underrated” Versi A La Anak USS
Jadi sasaran buruan
Badak ini diketahui menempati lokasi Afrika Timur dan tengah. Dulu, populasi badak ini mencapai angka ratusan ribu. Namun jumlahnya menurun karena adanya aktivitas perburuan.
Jumlahnya terus menurun drastis sejak awal 1980-an karena minat pasar yang tinggi terhadap cula mereka yang digunakan untuk kebutuhan medis stan simbol status.
Dalam rentang tahun 1979 hingga 1986, populasinya diperkirakan telah turun hingga 80 persen, menyisakan hanya 50 ekor atau bahkan kurang.
Kali terakhir spesies ini terlihat di alam liar adalah pada tahun 2006