Bertindak nekat karena tidak terima

Ditolak naik kereta api, seorang pria berinisial D nekat melakukan aksi ‘gila’.

D memilih menyingkap jilbab petugas di Stasiun Paledang, Kota Bogor.

Dilansir dari Detik, pelaku awalnya akan melakukan perjalanan dengan menggunakan kereta rute Bogor-Sukabumi.

Namun saat pemeriksaan, D ditolak ‘masuk’.

Ditolak naik kereta karena belum divaksinasi

via Giphy

Terkait kejadian tersebut, Kepala Humas Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa menjelaskan kalau D tidak lolos pemeriksaan status vaksinasi.

“Calon penumpang tidak memenuhi persyaratan, tidak diizinkan naik KA oleh petugas yang ada di lokasi,” tutur Eva dalam keterangan kepada wartawan, Senin (22/8).

Ancam petugas

via GetYARN

Karena ditolak, pelaku marah dan mengancam petugas.

Tidak lama setelah itu, dia nekat menyingkap jilbab petugas.

“Yang bersangkutan tidak terima, kemudian melakukan perbuatan tidak menyenangkan ataupun melakukan pelecehan terhadap petugas,” tutur Eva.

Sudah dilaporkan

Ditolak Naik Kereta Api, Pria Ini Nekat "Buka" Jilbab Petugas Wanita
via Instagram @sekitarkita.net

Lebih lanjut, Eva menjelaskan bahwa kejadian ini sudah dilaporkan ke kepolisian.

Atas kejadian ini, KAI Daop 1 Jakarta akan menindak tegas seluruh oknum ataupun pelaku yang telah melakukan pelecehan ataupun perbuatan tidak menyenangkan pada petugas yang ada di lapangan yang sedang melakukan atau menjalankan tugasnya menjalankan aturan,” beber Eva.

Diketahui, KAI juga sudah melaporkan perbuatan D ke Polresta Bogor.

Ke depan kita berharap polisi melakukan pemanggilan kepada pelaku karena kita sudah memiliki datanya,” kata Eva.

Ini alasan pelaku

Setelah dimintai keterangan D mengaku melakukan perbuatan itu karenan ingin melihat nama petugas.

Yang bersangkutan atau terlapor D ini menyingkap jilbab daripada petugas, tujuannya adalah untuk melihat siapa nama petugas yang melakukan pemeriksaan. Tujuan dia adalah untuk memviralkan,” kata Wakapolres Bogor Kota AKBP Ferdy Irawan kepada wartawan, Selasa (23/8/2022).

Top image via Kompas

Sudah jelas melanggar, eh masih lebih galak.

Let us know your thoughts!