Planet Sembilan, pengganti Pluto?
Seorang astronom Amerika Serikat bernama Michael Brown mengaku telah menemukan sebuah planet baru yang bisa menggantikan Pluto di tata surya.
Astronom dari Institut Teknologi California (Caltech) tersebut menyebut planet itu sebagai planet Sembilan.
Baca juga: Manny Pacquiao Jadi Calon Presiden Filipina, Siap ‘KO’ Para Koruptor
Misteri planet Sembilan, planet pengganti Pluto
Eksistensi planet Sembilan yang misterius sudah bersirkulasi di kalangan astronom sejak beberapa tahun terakhir.
Ukuran planet sembilan sekitar 10 kali hingga 20 kali kebih besar dari planet bumi dan berlokasi di tepi tata surya. Butuh waktu 15 ribu tahun buat planet itu untuk menyelesaikan satu orbit mengelilingi matahari.
Para ahli juga meyakini bahwa planet tersebut berkemungkinan besar menyerupai planet Neptunus. Perlu diketahui, Neptunus adalah planet yang permukaannya dibalut hidrogen, helium dan metana.
Baca juga: Asteroid Bennu Akan Menghantam Bumi? Begini Penjelasan NASA
Gara-gara definisi ulang planet
Anggota planet dalam tata surya berkurang pada tahun 2006 ketika Michael Brown melakukan banding ke Persatuan Astronomi Internasional (IAU) untuk mendefinisikan ulang tentang pengertian planet.
Hal ini ia lakukan setelah ia menemukan objek bernama Eris di wilayah Sabuk Kuiper.
“Setelah kami menemukan Eris, dan menyadari bahwa Eris lebih besar daripada Pluto, jadi kamu harus melakukan sesuatu,” jelasnya ketika itu.
Ia takut akan terjadi lonjakan jumlah planet jika para astronom merujuk pada definisi planet itu.
-
Android Ini Nggak Akan Bisa Akses Google, Gmail dan YouTube Lagi
-
Gaming PC Ini Dibuat Dengan Boba di Dalamnya, Jadi yang Pertama di Dunia
-
Netflix Salurkan Dana Rp7,1 Miliar Buat Pekerja Film dan Televisi Indonesia
(Foto: REUTERS/NASA/JHUAPL)