BTS dapat tugas kenegaraan dari Presiden Korea Selatan dalam hal diplomasi publik

Melansir Yonhap, Presiden Korea Selatan Moon Jae-In mengutus BTS sebagai ‘utusan khusus presiden untuk budaya dan generasi masa depan’.

Lalu, tugas pertama grup peraih nominasi Grammy Awards tersebut adalah menghadiri pertemuan besar internasional, 76th United Nations General Assembly. Pertemuan tersebut akan berlangsung bulan September nanti.

Juru Bicara Blue House Park Kyung-Mi menyebutkan kalau Jae-In mengutus BTS dengan tujuan memperluas kekuatan diplomatis Korea Selatan dan menjangkau level global. Apalagi, nama negara tersebut sedang naik daun dan dapat pengakuan yang lebih besar di ranah Internasional.

Alasan BTS jadi utusan khusus negara

Presiden Korea Selatan Utus BTS Untuk Diplomasi Publik!
HYBE

“Mereka akan menyampaikan pesan penghiburan dan harapan bagi kaum muda di seluruh dunia. Mereka juga akan bergabung dengan berbagai kegiatan terkait isu-isu lingkungan, kemiskinan, ketidaksetaraan, dan penghormatan terhadap keragaman,” jelas Kyung-Mi.

Selain itu, langkah Presiden Korea Selatan untuk memilih pelantun “Permission to Dance” sebagai utusan juga akan berfungsi sebagai perpanjangan diplomasi publiknya:

“Upaya kolaboratif dengan para profesional di bidang budaya publik yang panggungnya adalah dunia, untuk meningkatkan citra Korea Selatan sebagai negara yang unggul dalam isu-isu global.”

Membawa pesan cinta dan perdamaian di dunia Internasional

Dengan adanya pengutusan ini, RM, Jin, Suga, J-Hope, Jimin, V, dan Jungkook punya tugas untuk menghadiri berbagai konferensi global tentang isu penting generasi muda. Dengan itu, mereka bisa menyampaikan pesan harapan, cinta, dan semangat untuk orang-orang di seluruh dunia lewat pidatonya.

Sebelumnya, BTS juga pernah menyampaikan pidato pertamanya di PBB pada tahun 2018. Pidato inspirasional itu juga berlanjut pada sebuah kampanye bersama UNICEF bernama “LOVE MYSELF“.

Kampanye yang sudah ada sejak 2017 itu bertujuan untuk ‘mengakhiri kekerasan dan penelantaran sekaligus mempromosikan kepercayaan diri dan kesejahteraan anak muda’.

Pada tahun 2020 pun mereka membuat pidato bersama dengan UNICEF untuk menyemangati anak muda di tengah masa sulit pandemi.

—

Baca juga: