Proyek replika kapal Titanic sejak 2013

Masih ingat kejadian yang menimpa kapal Titanic sekitar satu dekade lalu? Walaupun di tahun segitu kita belum lahir, insiden itu sempat dijadikan film yang begitu populer di tahun 1994.

memang kejadian tahun 1912 itu cukup mengerikan karena memakan lebih dari 1.000 korban. Bagaimanapun, ada kemungkinan kalau kapal tersebut bisa direplika sepersis mungkin untuk menjalani pelayaran yang lebih aman di masa kini.

Proyek ini pun digagas oleh perusahaan miliarder asal Australia, Clive Palmer, yang bernama Blue Star Line. Sejak 2013 mereka mengumumkan bakal membuat replika kapal mewah yang karam sedekade lalu itu.

Replika Kapal Titanic Bakal Berlayar dengan Rute yang Persis Kapal Aslinya?
via Gif Abyss

Penghormatan untuk kapal aslinya

Untuk memberi penghormatan untuk kapal asli Titanic, kapal ini bakal berlayar sesuai dengan rute asli, melewati tempat insiden di antara Southampton dan Kota New York, melansir The Mirror.

Replika ini buka serta merta menirukan kapal aslinya. Kali ini, Titanic II memikiki fitur keamanan yang lebih canggih dan teknologi navigasi terkini.

Fisiknya memang menirukan kapal pertamanya, tapi soal teknologi, mereka tak boleh ketinggalan zaman.

Penghormatan juga ditunjukkan lewat layout dan interior, serta desain persis seperti kapal ikonis tersebut. Bahkan, tangga kayu yang mewahnya pun dibuat nyaris identik.

Jadi, para penumpang bisa merasakan sensasi turun tangga seperti Rose di filmnya.

Replika Kapal Titanic Bakal Berlayar dengan Rute yang Persis Kapal Aslinya?
via Tenor

Pelayarannya ditunda lagi?

Melansir Daily Star, tahap percobaan sudah dilakukan. Tapi, peluncurannya terus tertunda karena masalah finansial.

Sebelumnya, kapan ini direncanakan untuk berlayar pada tahun 2022 ini. Tapi sayangnya, sekali lagi kapal ini batal berlayar hingga waktu yang belum mereka umumkan.

Rencananya, kapal Titanic II ini bakal mengangkut kira-kira 2.400 penumpang, dan 900 kru. Jumlah penumpang itu bakal terbagi ke beberapa kelas sesuai aslinya; Kelas Pertama, Kelas Kedua, dan Kelas Ketiga.

What are your thoughts? Let us know!