Indonesia mulai kembangkan taksi terbang sebagai transportasi masa depan

Badan Usaha Milik Negara (BUMN) lewat PT Dirgantara Indonesia (PTDI) dikabarkan sedang dalam proses pengembangan taksi terbang (air taxi) yang ditujukan sebagai moda transportasi di masa depan.

Rencananya taksi terbang yang dikembangkan oleh PTDI bersama Vela Aero ini ditargerkan dapat beroperasi pada 2028 mendatang di Indonesia.

Target komersial pada 2028

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi saat kunjungannya ke Singapore Airshow 2024, Changi, Singapura pada Selasa, 20 Februari 2024 lalu.

Budi menyampaikan taksi terbang adalah proyek yang sedang dikembangkan yang ditargetkan pada 2028 sudah dikomersialkan.

“Saya sekarang di PTDI bersama Dirut, bersama pak Kasal, dan Pak Komisaris. Ini adalah salah satu helikopter yang sedang diinisiasi, yang nanti tahun 2028 sudah komersial. Kita dukung selain pesawat-pesawat yang lain di PT Drigantara,” kata Budi dalam unggahan video di akun Instagram resminya yang dilansir Senin, 26 Februari 2024.

Air Taxi Tech GIF by NASA
GIF by GHIPHY/NASA

Realisasikan pesawat VTOL

Vela Aero merupakan perusahaan startup yang bergerak di bidang sistem transportasi udara dan sudah ada sejak 2020 lalu.

Bersama PT Dirgantara Indonesia, Vela Aero akan merealisasikan pesawat vertical take off landing (VTOL).

The Lilium Jet five seater all-electric air taxi on Make a GIF
GIF by Make a GIF, ctto

Let uss know your thoughts!