Polwan Polres Jayapura konsisten bantu tekan tingginya jumlah masyarakat di Papua

Polisi Wanita (Polwan) Polres Jayapura yang disebut Srikandi Cycloop konsisten membantu untuk menekan tingginya jumlah masyarakat orang asli Papua (OAP) dengan buta aksara.

Regu Polwan yang khusus ditugaskan untuk memerangi buta aksara ini dibentuk di bawah arahan Kepolisian Resor (Polres) Jayapura.

Srikandi Cycloop dari program gerakan baca tulis Gabus dari Polres Jayapura

Srikandi Cycloop ini dibentuk untuk mengimplementasikan program gerakan baca tulis (Gabus) yang dibuat oleh Polres Jayapura.

Program rutin ini diikuti oleh masyarakat yang terindikasi belum bisa membaca dan menulis sama sekali.

Salah satu wilayah yang menjadi fokus adalah di daerah Sentani, Kabupaten Jayapura.

Regu Polwan berikan pembelajaran setelah selesai bekerja

Regu Polwan yang bertugas biasanya akan memberikan pelatihan bagi para peserta didik setelah melakukan dinas atau setelah bekerja.

“Kami sehabis berdinas setiap har tetap meluangkan waktu untuk memberikan pelatihan dasar baca tulis bagi peserta didik Gabus,” kata Kepala Kepolisian Resor (Polres) Jayapura AKBP Fredrickus WA Maclarimboen seperti yang dilansir dari Antara, Selasa, 7 Mei 2024.

Para peserta didik belum pernah sekolah sama sekali

Dalam laporan Antara, AKP Dorlince menyebutkan peserta didik yang berada di BTN Ceria Sentani memiliki rentang usia dari 9 hingga 24 tahun.

Para peserta didik tersebut diketahui belum pernah mengenyam bangku sekolah sejak kecil.

“Dari keterangan yang kami peroleh dari mereka, belum pernah bersekolah sejak kecil hingga besar makanya mereka sangat kurang dalam mengenal huruf (tidak bisa baca tulis),” ujar Dorlince.

—

Let uss know your thoughts!

Courtesy of Humas Polri/Polda Papua