Supaya lo nggak panik ketika “diinterogasi ketika ” lebaran
Setelah sebulan menjalani puasa, hari lebaran akhirnya tiba.
Biasanya, momen hari raya dimeriahkan dengan acara kumpul keluarga. Nggak cuma dengan acara makan bersama, biasanya momen tersebut juga jadi kesempatan buat om dan tante untuk bahas pertanyaan-pertanyaan basa-bas
Bingung mau respon apa? Nih beberapa kunci jawaban (atau cara ngeles) yang bisa lo gunakan!
- “Kapan lulus?”
Cara jawab: dosennya ribet. Banyak mau dan minta revisi mulu
Perkara lulus dan wisuda memang nggak melulu tentang si mahasiswa. Tertundanya kelulusan atau wisuda juga bisa jadi karena sang dosen pembimbing yang ribet (baca: nyusahin); bahkan bisa minta revisi satu bab sampe 5 kali! Jadi wajar aja kalo makan waktu.
- “Kok gemukan?”
Cara jawab: bukan gemuk, ini curvy
Daripada minder karena program diet lo belum berjalan sesuai rencana, ada baiknya pertanyaan kayak gini lo respon dengan positif dan percaya diri.
Lagian kurus juga bukan jaminan sehat kan? Jadi selama lo happy dengan tubuh yang lo miliki, cuekin aja!
- “Kerja dimana sekarang?”
Cara jawab: di rumah, WFH
Pertanyaan yang satu ini emang terbilang klasik di setiap lebaran, bahkan udah basi juga. Biasanya selalu ditanya setiap tahun; entah ketika lo masih job hunting, atau ketika lo masih kerja di kantor yang sama dengan tahun lalu.
Either way, pertanyaan ini baiknya lo tanggapi santai dengan sedikit bumbu humor. Alih-alih terusik, mendingan dibawa asik.
- “Kok masih single?”
Cara jawab: abis ini bikin album deh!
Satu lagu pertanyaan klasik lebaran yang baiknya lo tanggapi dengan santai.
Jangan biarin pertanyaan ini bikin lo terbeban dan buru-buru nyari pasangan. Mendingan single daripada berhubungan sama orang yang salah.
- “Kapan punya anak?”
Cara jawab: nanti!
Punya anak itu keputusan besar, dengan tanggung jawab yang nggak kalah besar juga.
Kalo lo sendiri belum siap atau belum mau punya anak, maka lo punya hak untuk jawab tegas “itu pertanyaan yang nggak perlu dijawab.”